Ubuntu 19.04 sekarang telah tersedia untuk diunduh, setelah enam bula dikembangkan. Dalam postingan kali ini kita akan melihat fitur-fitur baru dan perubahan yang dibawa pada pembaruan ini.
TANGGAL RILIS
Tanggal rilis Ubuntu 19.04 adalah 18 April 2019. Build harian telah tersedia pada November 2018, sedangkan Ubuntu 19.04 beta pertama dirilis pada 28 Maret.
Tonggak lain selama pengembangan “Disco Dingo” termasuk penentuan fitur pada 21 Februari 2019, penentuan UI pada 14 Maret 2019, dan penentuan kernel pada 1 April 2019.
Peningkatan Kinerja
Ubuntu 19.04 adalah versi keempat dari Ubuntu yang dikirimkan bersama dengan desktop GNOME Shell, tetapi versi pertama yang benar –benar terasa sangat baik!
“Desktop Ubuntu akhirnya terasa secepat dan semulus yang terjadi selama hari-hari desktop Unity”
Jangan salah paham: Saya suka alur kerja GNOME Shell, UI, UX. Ini berjalan baik di Fedora, Arch dan Manjaro (atau begitulah yang saya katakan).
Desktop Ubuntu akhirnya terasa secepat dan semulus yang terjadi selama akhir-akhir desktop Unity.
Terjadi beberapa peningkatan. Peningkatan memori, optimisasi CPU, dan tweak animasi untuk membuat pengalaman desktop Ubuntu yang terasa jauh lebih responsif.
Peningkatan kinerja adalah apa yang mendefinisikan ‘Disco Dingo’.
Linux Kernel 5.0 & Driver Grafik Baru
Ubuntu 19.04 dikirimkan bersama dengan rilis kernel Linux 5.0 .
Mengutip posting kami sendiri pada rilisnya, versi kernel ini dilengkapi dengan ‘segudang perbaikan’. Dukungan untuk AMD FreeSync, layar sentuh Raspberry Pi, dan enkripsi Adiantum berada di antara yang terpenting.
Dukungan Mesa 19.0.Ini adalah rilis pengembangan terbaru dari driver grafis open-source yang populer dan memastikan Anda yang menggunakan kartu grafis yang kompatibel mendapatkan kinerja terbaik di Linux.
Jika Anda menggunakan mesin dengan kartu grafis NVIDIA Anda sekarang memiliki opsi untuk menginstal driver grafis NVIDIA selama instalasi.
Demikian pula, bagi yang memilih untuk menginstal Ubuntu 19.04 di mesin virtual VMware akan senang mendengar bahwa paket open-vm-tools diinstal sebagai bagian dari proses instalasi.
Akhirnya, karena kita sedang membahas driver grafis, pLivePatch Canonicalerhatikan opsi ‘safe graphics mode’ yang baru di menu Grub. Memilih ini akan mem-boot Ubuntu dengan “NOMODESET” dihidupkan. Jika Anda mengalami masalah dengan kartu grafis atau driver grafis mode ini akan terbukti sangat berharga.
Perbaikan Desktop Utama
Pengiriman rilis GNOME 3.32 terbaru memberikan banyak perbaikan kedepan. Fitur-fitur seperti kontrol intensitas cahaya malam, avatar pengguna bulat, akses Google Drive yang lebih cepat, dan izin aplikasi tingkat lanjut siap dimainkan sejak awal.
Versi baru Nautilus termasuk mendukung penggambaran file.
Untuk favorit file cukup pilih, klik kanan, dan pilih opsi “Bintang”.
Anda dapat dengan cepat melihat semua file yang berkilau bintangnya dengan memilih bookmark ‘Berbintang’ di sidebar pengelola file.
Ikon yang lebih baik
Disco Dingo menampilkan wallpaper latar belakang baru dan tema Yaru GTK & ikon yang diperbarui .
Mengenai ikon, ikon Adwaita daptat diinstall melalui repositori 19,04 (jika Anda ingin mencobanya).Cukup buka jendela Terminal dan jalankan
sudo apt install adwaita-icon-theme dan beralih tema ikon menggunakan aplikasi Gnome Tweaks.
Ekstensi Ikon Desktop Baru
Dengan pembaruan ke Nautilus 3.32, Ubuntu kehilangan kemampuan untuk menampilkan ikon di desktop. Untuk memperbaiki kelalaian (yang agak kritis), telah ada ekstensi Shell GNOME. Nama ekstensinya “Desktop Icon” untuk menampilkan ikon di desktop.
“Ekstensi Ikon Desktop baru tidak memiliki beberapa fungsi yang biasa kami gunakan”
Sayangnya, ini bukan pengganti yang baik. Ekstensi baru tidak memiliki beberapa fungsi seperti yang aslinya.
Misalnya, ekstensi ‘ikon desktop’ tidak bisa drag dan drop file dari desktop ke pintasan aplikasi atau ke jendela aplikasi. Sebagai gantinya, Anda harus membuka Nautilus > Desktop dan melakukannya melalui manajer file.
Dukungan Pembagian Fraksional
Ubuntu 19.04 menawarkan dukungan penskalaan fraksional eksperimental dalam sesi Wayland (opsional). Nilai penskalaan yang tersedia meliputi 125%, 150% dan 200%.
Ada juga dukungan penskalaan fraksional eksperimental pada Xorg untuk tampilan HiDPI. Meskipun fitur ini belum siap untuk prime time, Anda dapat menyalakannya menggunakan perintah terminal.
Perubahan Lainnya
Opsi untuk mengaktifkan deteksi lokasi (via petunjuk geografis, berguna saat bepergian) telah ditambahkan ke alat pengaturan.
Ada juga integrasi yang lebih baik dari layanan LivePatch Canonical (meskipun fitur itu sendiri hanya mendukung rilis LTS).
Aplikasi Baru & Diperbarui
Ada bilah header baru di emulator Terminal default (meskipun dapat dinonaktifkan) ditambah beberapa fitur baru, seperti mode ‘temukan’ dan ‘hanya baca’.
“Pengindeksan file dan layanan pencarian Tracker sekarang diinstal secara default”
Pengindeksan file dan layanan pencarian Pelacak diinstal secara default . Ini memungkinkan aplikasi desktop mendata file yang baru saja digunakan dan membantu meningkatkan waktu pencarian.
Mozilla Firefox 66 , Thunderbird xx dan LibreOffice 6.2.2 semua datang sebagai standar (meskipun anehnya dekorasi sisi klien di Firefox tidak diaktifkan secara default, meskipun tersedia).
Hal-hal yang tidak membuat rilis ini
GSconnect, ekstensi praktis yang memungkinkan Anda menghubungkan ponsel Android ke Ubuntu secara nirkabel , tidak dapat digunakan untuk rilis ini. Namun, add-on tersedia di arsip dan tidak sulit untuk diatur.
Demikian juga, GNOME Clocks dijadwalkan untuk menjadi bagian dari pemilihan aplikasi default tetapi, sayangnya, tidak berhasil tepat waktu. Juga tidak ada tayangan slide penginstal yang diperbarui, sesuatu yang ingin dieksplorasi oleh pendiri Ubuntu, Mark Shuttleworth.
Unduh Ubuntu 19.04
Anda dapat mengunduh desktop Ubuntu 19.04 sebagai gambar .ISO 64-bit dengan menekan tombol di bawah ini:
Ringkasan Ubuntu 19.04
Rasa Ubuntu lainnya juga tersedia, termasuk Ubuntu MATE 19.04 (ideal untuk perangkat keras yang lebih lama) dan Kubuntu (cocok untuk mereka yang lebih menyukai KDE).
Ubuntu 19.04 hadir dengan rasa yang lebih ringan, lebih responsif, perangkat lunak terbaru, dan kernel Linux baru, Ubuntu versi terbaru ini telah banyak menggoda Anda.
Perubahan singkat:
- Peningkatan kinerja
- Opsi ‘Mode Grafik Aman’
- Tema ikon yang diperbarui
- Dukungan Pembagian Fraksional
- Membintangi file di Nautilus
- GNOME Shell 3.32
- Kernel Linux 5.0
- Ekstensi ikon desktop
- Integrasi geoclue
- Wallpaper baru
Sumber: omgubuntu
Ubuntu & KDE Neon 
Ping balik: Linux Kernel 5.0 Dirilis, Ini Apa Yang Baru | Ubuntu & KDE Neon